Yuk Kenalan Sama BUMN-nya Muhammadiyah

Home Alkes Yuk Kenalan Sama BUMN-nya Muhammadiyah

Muhammadiyah sebagai organisasi keagamaan, ternyata juga cukup aktif bergerak di bidang ekonomi. Namun, perlu diakui gerakan ini masih belum optimal. Awal tahun 2000 PP Muhammadiyah (PPM) mendirikan tiga badan usaha yang difungsikan seperti ‘BUMN’.

Ketiga badan usaha itu adalah PT Bank Persyarikatan, PT Solar Global Internasional yang bergerak di bidang distribusi Kartu Tanda Anggota Muhammadiyah, dan PT Solar Sentra Distribusi yang bergerak di bidang Usaha Ritel Waralaba MARKAZ. Sayang, ketiga perusahaan tersebut mengalami kegagalan. Semuanya gulung tikar.

Di Jatim juga terdapat Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM). Namanya PT Daya Matahari Jawa Timur (DMJ). Namun tak jauh beda dengan badan usaha PP, PT DMJ juga gagal. Perusahaan ini dinyatakan pailit.

Tak menyerah. Muhammadiyah Jatim terus menggerakkan dakwah ekonominya. Semua jajaran di Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim meyakini, Persyarikatan harus tetap membangkitkan bidang ekonomi untuk membangun kemandirian organisasi. Akhirnya, pada tanggal 1 Januari 2007 PT DMJ kembali dihidupkan dan diganti namanya menjadi PT Daya Matahari Utama (DMU).

Pada awal berdiri, PT DMU dipimpin oleh Afghon Anjasmoro. Untuk mengantisipasi kegagalan, dirinya dan tim pun menyusun business plan yang jauh lebih matang. Semuanya dijalankan dengan penuh perhitungan dan disertai keuletan. Hasilnya PT DMU berhasil bertahan dan terus mengalami perkembangan.

Pada tahun 2013, posisi Afghon Anjasmoro diganti oleh Abdullah Smith. Pada periode ini, PT DMU menjadi semakin maju dan sukses. Terbukti, aset PT DMU semakin bertambah dan bahkan mampu melebarkan sayap bisnis dengan membangun sejumlah anak perusahaan.

PT DMU saat ini bergerak di berbagai bidang usaha, yakni: 1. Supplier Alat Investasi Kesehatan dan Sekolah, Software Akademik, Produk IT, Travel Umroh, Logistik, Food dan Media.

“Setelah dipercaya sebagai direktur, saya langsung keliling ke semua rumah sakit dan sekolah milik Muhammadiyah. Karena sebelumnya PT DMU dianggap hanya bisa menyediakan seragam dan buku. Saya mencoba memperkenalkan diri kalau DMU tidak hanya itu saja. Saya meyakinkan kepada mereka bahwa PT DMU bisa menyediakan apapun yang mereka butuhkan. Akhirnya satu-satu mulai mencoba order untuk membuktikan omongan saya,” kata Direktur PT DMU Abdullah Smith.

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

image-blog
image-blog
image-blog